Kamis, 14 Agustus 2014

Now, I'm Your Sasaeng Love (BaekYeol) (Sequel of 'Cause I'm Your Sasaeng Love)

Author: Yeje-obex [AAP]
Cast: -Baekhyun
         -Chanyeol
         -Kyungsoo
Leght: Oneshoot
Genre: Romance,YAOI,Sad
Rated: PG-17

Hallo!
ini sequel ff yang kemaren~
langsung ae ya gak usah ngebacot wkwk


Happy Reading guys!^^



-Flashback-


"Now, You are my sasaeng love" ucap Chanyeol
"You're mine byunnie" lanjutnya.

-Flashback END-



Seorang namja cantik itu mengedip-kedipkan matanya, mencoba terbiasa dengan sinar matahari pagi yang cerah ini. Ya, ia baru bangun dan ia tersadar bahwa di sampingnya ada seorang namja jangkung yang masih terlelap. Ia ingin berbalik tetapi ia merasa ada benda asing di dalam lubangnya, ia melirik sedikit lalu melenguh kesal.
'Bodoh sekali ia bahkan tidak menyabutnya, aku sangat susah bergerak!' batin Baekhyun
Namja cantik itu diam-diam memerhatikan wajah namja jangkung yang masih di alam mimpi itu
'Kenapa aku baru sadar bahwa wajahnya begitu manis ketika tidur, padahal aku ini sering menguntitnya sampai aku kadang membolos sekolah' batin Baekhyun lagi.

Chanyeol, si namja jangkung itu menggeliat merasa ia di perhatikan seseorang, otak jahilnya mulai bekerja. Ia mempererat pelukannya dengan baekhyun dan sekali menghentak kan miliknya di dalam hole baekhyun.
"AHHK!" teriak baekhyun saat chanyeol menghentak kan miliknya.
"Siapa suru memperhatikan ku diam-diam" ucap chanyeol santai.
"Yak! Cepat lepaskan milik mu, aku ingin mandi dan bersih-bersih" suruh baekhyun sedikit membentak lalu di balas dengan smirk khas chanyeol.
"Kalau begitu ayo mandi bersama!" pinta chanyeol sambil lebih mempererat lagi pelukan nya dengan baekhyun.
"Namja mesum! Shirreo! Cepat aku ingin mandi" teriak baekhyun tepat di depan wajah chanyeol
"Morning kiss!" pinta chanyeol seperti anak kecil yang sedang meminta permen.
'Kenapa aku bisa tergila-gila dengan namja mesum seperti dia!' batin baekhyun.
"haruskah?" tanya baekhyun dengan nada mengejek, dan sedetik kemudian chanyeol menghentak kan lagi miliknya di dalam hole baekhyun
"nghhh" desah baekhyun, suara itu reflek keluar dari mulut baekhyun
"Ne ne! setelah ini cepat lepaskan!" perintah baekhyun, lalu ia segera mengecup bibir chanyeol sekilas, ada perasaan aneh di dada baekhyun saat mencium bibir chanyeol.

Baekhyun POV

'Perasaan apa ini? kenapa begitu aneh?' batin ku, lalu aku buru-buru melepaskan ciuman ku takut chanyeol akan merasakan perasaan aneh ini juga.
"Ak sudah mencium mu, cepat lepaskan namja mesum!"
"Ne~" ucapnya sambil menampilkan smirknya, perasaan ku sedikit tidak enak saat melihat smirk-nya dan benar saja ia malah menghentak kan miliknya sekali lalu dengan cepat mencabutnya.
"nghhh" Shit! suara itu reflek keluar dari mulutku.
"Bodoh!" ucap ku ke chanyeol lalu aku pergi meninggalkan nya yang masih bermalas-malasan di tempat tidur ku.

==

"Ah apa kau tidak memiliki jadwal hari ini? Kau terlihat begitu santai di tempat tidur" tanya ku saat aku selesai mandi.

Chanyeol POV

'Shit! kenapa ia begitu sexy saat habis mandi, dengan handuk yang menutupi bagian bawahnya saja sehingga ia telanjang dada dan rambutnya yang masih basah acak-acakan itu menetaskan air ketubuhnya. Oh tuhan ia sungguh menggoda imanku' batin ku. /uke macam apa itu-_-

"Ya! aku bertanya pada mu" ucapnya lagi dengan nada yang sedikit keras berhasil membuyarkan pikiran ku tadi.
"Ani..aku sudah meminta izin dengan maneger ku agar ia memberi ku sehari untuk berlibur dengan beralasan kalau aku kemarin baru hari pertama masuk sekolah dan aku pasti ketinggalan banyak pelajaran" jelasku.
'Ah, pintar sekali kau Park Chanyeol mencari alasan' batin ku.
"Cepat bersiap gunakan baju mu, tunggu aku mandi lalu kita akan pergi ke taman untuk berjalan-jalan" perintahku pada baekhyun. Aku melihatnya cengo lalu ia hanya mengangguk kan kepalanya.

"Cepat pakai bajumu, aku tidak tahan melihatmu seperti itu atau kau akan ku lahap seperti tadi malah lagi?" bisik ku pada baekhyun yang membuat raut wajahnya berubah ketakutan, lalu aku tertawa keras.

Skip time

"Apa kau sudah siap?" tanya ku ketika selesai memakai baju ku.
"Sudah. Bahkan aku sudah menunggu mu lebih dari 20 menit. Kau berdandan? bahkan wajah tidak berubah" ucapnya sedikit kesal.
'Hey aku ini artis, walau hanya ingin pergi kerumah tetangga saja setidaknya aku harus terlihat bersih' batin ku namun berbeda dengan yang ku ucapkan
"Mianhae hehe tadi aku lama memilih baju, kau tau? baju milik mu itu kecil kecil tidak muat dengan badan ku yang besar ini. Dasar bantet" ejek ku. Lalu sedetik kemudian ia bersiap untuk menjitak ku namun dengan sigap aku menangkap tangannya
"Kau mau apa? kau tak bisa menjitak ku kali ini" ucapku dengan nada mengejek.
"Ani..aku melihat sesuatu di rambutmu terlihat seperti...Upil?!" elaknya
"Cih, alasan yang bagus Byun Baekhyun!" balas ku.
"Kajja kita pergi, kau cerewet sekali" ajak ku pada baekhyun.

At taman

"Kau tunggu sini dulu aku akan membeli minuman sebentar" perintah ku padanya dan ia hanya meng-ngangguk.


Baekhyun POV


"Cih, lama sekali ia beli minuman saja. Ia beli dimana sih? apa dia pergi ke Busan dahulu untuk beli minum? aku menunggunya disini sudah lebih dari 10 menit" ucapku kesal, namun ketika aku mengedarkan pandangan ku ke sebelah kanan, aku melihat dirinya dengan seorang namja lain yang tubuhnya tidak begitu berbeda dengan ku.

Ia berbicara dengan namja itu sepertinya begitu bahagia, ia tertawa sampai terbahak-bahak, lalu aku memperjelas pandangan ku ingin tau siapa namja yang bersamanya itu dan sedetik kemudian aku mengetahuin namja itu. Namja itu adalah Do Kyungsoo, ia anak kelas sebelah. Namun kenapa mereka begitu akrab? Hati ku serasa perih saat melihatnya bersama Kyungsoo, aku tidak suka jika ia begitu bahagia dengan orang lain selain aku dan keluarganya. Egois? memang! tapi aku memang begitu, entah kenapa aku merasa begitu.
Hati ku lagi-lagi merasa perih, kenapa tidak? aku melihat tiba-tiba chanyeol mencium kyungsoo. Tak terasa air mata ku menetes ke pipi ku yang mulus ini /sempet ya.
Kaki ku tergerak untuk meninggalkan tempat ini, hati ku begitu perih tak tau kenapa. Ini kah rasanya cinta? tapi kami ini sesama namja! tapi orang-orang bilang cinta itu tidak memandang fisik!
Ku dengar suara memanggil nama ku, aku sangat kenal suara itu, itu suara chanyeol dan ku dengar langkah kaki, sepertinya ia mengejarku.
Ku percepat langkah kaki berusaha menjauh dari chanyeol namun salah kan kaki ku yang terlalu pendek ini, aku tertangkap olehnya.

"Yak! kenapa ku panggil-panggil tak menoleh? bahkan kau malah mempercepat jalan mu" ucapnya sambil ngos-ngosan, namun sedetik kemudian ia kaget melihat wajah ku basah akibat air mata ku.
"Mwo? Waeyo? kenapa kamu menangis?" tanyanya lembut, sangat lembut sambil membelai pipinya yang basah.
Ku hempaskan tangannya keras dan ia tampak kaget.
"Peduli apa kau? kenapa kau tidak urusi saja namja yang bersama mu tadi" ucap ku ketus
"Ha? Kyungsoo maksud mu?" tanya nya sambil kebingungan
"Ne! kau bahkan menciumnya. Cih, bahkan aku gampang sekali termakan omongan dari orang sepertimu namja mesum!" ucapku lagi tak kalah ketus dari yang tadi. Raut wajahnya kembali kebingungan.
"Aku tidak menciumnya, dan lagi apa maksudmu berbicara seperti itu Byunnie?"
"Cih, aku melihat mu menciumnya! kau bahkan tak malu menciumnya di tempat umum. Saat aku melihat kau menciumnya sungguh hati ku terasa teriris kau tau? Kau....jangan pernah mendekati ku lagi!" bentak ku.

Aku berniatan untuk pergi tapi baru saja aku berbalik badan, aku sudah merasakan ada tangan yang memeluk ku dari belakang, pelukannya hangat, sungguh hangat. Seketika air mata ku jatuh mengenai pipi ku lagi.
"Byunnie, dengar kan aku dulu ku mohon" ucapnya memohon.
"Tidak! lepaskan aku!" bentak ku berusaha elepas dekapan tangannya, namun sayang aku tidak lebih kuat dari tenaganya.
"Dengarkan aku dulu, kau tau? Kyungsoo itu teman lama ku dari kecil kita jarang bertemu sejak aku melakukan debut ku dan aku baru bertemu dengannya lagi tadi dan itu juga tak di sengaja" jelasnya
Kali ini aku cukup kaget dengan penjelasannya. Aku sungguh merasa bersalah, tapi tangis ku belum juga berhenti.
"Aku juga tidak menciumnya, aku hanya meniup matanya tadi yang sedang kemasukan debu, kau jangan salah paham dulu Byunnie, kau kira aku ini namja seperti apa bisa dengan gampang mempermainkan seseorang yang sangat ku sayang seperti itu?" jelasnya lagi. Tangis ku semakin menjadi kali ini.
"Uljima ku mohon berhenti menangis, kalo kau menangis hati ku juga ikut menangis" ucapnya lalu aku berusaha menahan tangis ku.
Ia membalik kan badan ku lalu menghapus air mata yang ada di pipi ku, lalu sedetik kemudian ia mengecup bibirku lembut, sangat lembut sampai kita tak sadar kalau ini sedang di tempat umum, aku sudah tak memikirkan lagi bagaimana orang memperhatikan kita ku biarkan saja orang berpikir aneh tentang diri ku dan chanyeol.

"Mianhae yeollie, aku sudah salah paham dengan mu" ucapku sambil menunduk
"Ani gwenchana, aku juga minta maaf sudah membuat malaikat ku menangis membiarkan wajah imutnya ini di basahi oleh air mata" ucapnya yang membuat hati ku melonjak senang tak terkendali lalu ia segera mencium bibir ku lagi tapi kali ini ia melumatnya, dapat kurasakan ia menyalurkan banyak cinta dari ciuman kami kali ini.

Chanyeol POV

'Baekhyun-ah, Saranghae. aku berjanji tidak akan membuat mu seperti ini lagi' batin ku lalu terlarut dalam ciuman kami.

"Kau mau melanjutkan nya di rumah?" ucap ku menggodanya, dapat ku lihat pipinya memerah
"Dasar namja mesum, bekas tadi malam saja masih sakit tapi kau malah menginginkan nya lagi, cih" ucapnya menolak, tapi bukan Park Chanyeol kalau ia menerima tolakan mentah-mentah.
HAHAHA!


-END-


hufttt pendek ae tapi capek ya, ngebut banget dah bikin ini cuma 3 jam._.
hehe jan lupa comment!^^ XOXO~

Rabu, 13 Agustus 2014

Cause I'm Your Sasaeng Love (BaekYeol)

Author: Yeje-obex [AAP]
Cast: -BaekHyun
         -Chanyeol
Leght: Oneshoot
Genre: Romance,Yaoi
Rated: PG-17 to NC-17

Annyeong!^^
Ini cerita dari otak ku sendiri tulung jan di copas yaw, ff BaekYeol ini aku buat karena aku sedikit bosan kalo baca ff buatan orang lain jadi aku mencoba buat sendiri dan juga karena aku BaekYeol shipper<3
udah lah bacotnya, Happy Reading guys! jan lupa comment ya^^

"Arghh! Sial!" ucap seorang namja cantik yang sedang berjalan gontai.
"Kenapa bisa? Ini kamera yang di berikan Kkamjong saat aku ulang tahun" ucap namja cantik itu lagi sambil menatap Kamera SLR nya yang pecah.

Baekhyun POV

"Padahal ini kamera kesayangan ku mengapa pecah seperti ini" ucap ku sambil mempout bibirku.

Hai, perkenal kan nama ku Byun Baekhyun, aku seorang Sasaeng fans dari Boyband bernama EXO. Kalian tahu kenapa aku menjadi Sasaeng fans mereka? Karena aku sangat tergila-gila pada mereka, ani! Aku tergila-gila dengan namja jangkung yang tingginya jauh di atas ku, ia memiliki suara barithon yang terdengar sangat berat, berbeda jauh dengan wajahnya yang menurutku itu imut, ia di sebut Happy Virus. Kenapa? Mungkin karena ia yang selalu tertawa seperti orang idiot. Namanya adalah Park Chanyeol. Aku sangat tergila-gila padanya makanya aku menjadi Sasaeng fans nya. Aku selalu mengikuti nya kemana saja di temani oleh Kamera kesayangan ku ini, tapi sayang kamera ini sudah pecah akibat aku berlari mengejar namja jangkung itu.

"Bagaimana ini? Kkamjong pasti akan marah jika mengetahui kamera ini pecah" ucap ku sambil berjalan lesu menuju ke rumah.
"Besok aku akan memperbaiki ini sehabis pulang sekolah!" ucapku lagi.

At school

"Yak! ada murid baru!" teriak salah satu murid yang berlarian.
Aku menatap bingung mereka semua, kenapa seheboh ini? Aku berjalan santai menuju kelas ku, kelas ku cukup rame, bukan, sangat rame! Sekali lagi apa bingung, kenapa rame sekali?!

TEEETT TEEEETTT

Suara bel pertanda pelajaran akan di mulai. Aku yang menunggu di luar sampai kerumunan murid-murid di kelas ku pergi, akhirnya aku masuk juga, pegal sekali kaki ku beridiri di luar hampir 10 menit.
Lalu aku melangkah kan kaki menuju tempat biasa aku duduk di kelas, namun langkah kaki ku tertahan saat melihat murid baru itu ternyataaa adalah Park Chanyeol orang selalu ku untit kemana pun dia pergi. Ia duduk tepat di sebelah kursi favorite ku selama di kelas. Dengan langkah yang berat dan hati ku yang terasa aneh ini aku menuju tempat duduk ku.
Namja jangkung itu terlihat tersenyum pada ku.

"Hai" sapa-nya saat aku sudah duduk di sampingnya.
Ya. Ia tidak mengenal ku walau aku ini Sasaeng fans nya, saat aku mengikutinya kemana saja aku selalu saja menggunakan penutup mulut atau masker lebih tepatnya yang ada tulisan "BBH" di ujung masker itu.
"Hai" balas ku, dengan senyuman manis ku seperti biasa

Chanyeol POV

"Hai" jawab nya setalah ku menyapa nya.
Manis sekali senyumnya. 'Yak! Park Chanyeol kenapa kau ini, kau ini namja!' batin ku.
"Perkenalkan nama ku Park Chanyeol, aku anak baru disini, aku pindah dari Home Schooling" jelas ku padanya.
"Ne, aku tau" ucapnya yang membuat ku kaget sedikit.
"Nama ku Byun Baekhyun, kau bisa memanggilku Baek saja dan ku beri tahu ya, Kau mesti hati-hati dengan ku!" ucapnya lagi, tapi ia membuatku bingung. Kita baru berkenalan tapi ia langsung menyuruh ku berhati-hati dengan nya, padahal kalau ku lihat ia begitu imut tak mungkin ia berbuat jahat dengan ku.

Skip time

Baekhyun POV

'Aku tak menyangka orang yang ku kagumi bisa satu kelas dengan ku' batin ku.
Aku memegangi dada ku, rasa apa ini? kenapa begitu aneh?
Aku berjalan santai sambil membawa kamera kesayangan ku ini, ya aku ingin memperbaiki kamera ku yang pecah ini
"Kalau bukan karna namja jangkung itu pasti ini tidak akan terjadi" ucap ku komat kamit
Tapi baru setengah jalan ada motor berhenti di samping ku, ku toleh kan wajah imut ini /plak! dan melihat siapa orang yang membawa motor itu dan ternyata itu si idiot Park Chanyeol-_-

"Baek, kau mau kemana?" tanyanya saat motornya berhenti
"emm..ak..akuu mau memperbaiki kamera ku yang pecah" jelas ku.
"Oh. ayo naik akan ku antar" tawarnya pada ku.
Oh Tuhan mimpi aku semalam ia mengajak ku jalan bersamanya.
"yak! kenapa melamun? kau tak mau?" ucapnya membuyarkan lamunan ku.
"Ani! aku mau. Kajja!" ucap ku sambil menaiki motornya.
"Pegangan yang kuat atau badan kecilmu itu akan terbang" ucapnya, lalu aku hanya bisa mem-pout bibir ku saja
"Ah manisnyaa!" ucapnya lagi.
"Apa yang manis?" tanya ku.
"tadi wajah mu sungguh manis terlihat dari spion" katanya
BLUSH~
"Ya! cepat jalan saja" ucap ku sudah tak tahan akan tingkah idiotnya Chanyeol.

'Hah bisa-bisa nya ia menggoda ku!' batin ku.

Skip time

"Terima Kasih sudah mengantar ku pulang Channie" ucapku. Ku lihat wajahnya agak kaget dan aku baru sadar kalau tadi aku memanggilnya 'Channie'
"Mwo? Channie? Hah kau ini lucu sekali" ucapnya sambil ketawa memperlihatkan deretan giginya.
"Ani aku tadi salah ngomong" elak ku. Ini kedua kalinya aku di buat malu olehnya.

"emmm..apa kau ingin mampir, sepertinya akan turun hujan" tawarku.
"emm jika kau mengizinkan" jawabnya
"Kajja" ajak ku.
Aku tinggal sendirian di apartemen sederhana tapi cukup nyaman buat ku, semua tertata rapi tidak juga berantakan, banyak foto yang ku gantung di dinding apartemen ku.
"Apa kau hobi menjadi fotografer?" tanya Chanyeol pada ku
"Iya, makanya tadi aku pergi memperbaiki kamera ku karena aku tidak bisa tenang tanpa kamera dan hal yang berbau fotografi" jelas ku. Aku melihat wajahnya menunjukkan ekspresi kagum akan hasil tangkapan gambar ku.
Lalu dia berhenti di sebuah foto
"Ini bukannya diri ku? kenapa bisa ada disini?" tanyanya
Aku tercekat. Oh Tuhan ia melihatnya!
"Dan ini, ini mirip seperti masker yang kulihat ketika Sasaeng fans mengikuti ku"
Dan oh Tuhan ia melihat masker itu juga, ya aku emang sudah sering menggantukan masker itu di samping foto Chanyeol itu. Aku terus terdiam lidah ku terasa kelu entah mau menjawab apa.
"Apa kau adalah seorang Sasaeng fans ku?" tanya Chanyeol menyelidik.
"emmm..anii.. aku..aku.." Oh Tuhan aku tak tau harus memjawab apa.
"emm..Mianhae Chanyeol-ah..aku memang sasaeng fans mu namun aku hanya menguntit mu dan tidak pernah menyakiti mu seperti sasaeng fans mu yang lainnya" jelasku. Aku sangat takut jika Chanyeol membenci ku dan menjauhi ku.
Ku lirik wajahnya sedikit, terlihat ia kaget namun sedetik kemudian wajahnya mengembangkan senyum yang sulit di arti kan.
Apa maksudnya ini? Aku sudah takut setengah mampus tapi ia malah tersenyum.

"Jika kau yang menjadi Sasaeng fans ku, aku rela kau menguntit ku setiap hari" ucapnya sambil berbisik di telinga yang membuat ku kaget, bahkan aku tak tau ia sudah berada di sampingku.
"Mak..maksudmuu?"
"Yak! apa kau tak bisa mengerti bahasa manusia?" ucapnya dan sedetik kemudia aku menjitaknya.
"Yak byunnie kenapa kau menjitak ku?" ujarnya, Astaga kenapa ia megitu ribut?
"Kau ribut sekali channie" ucapku sambil ku lirik sinis /g
"Kau tetep lah jadi Sasaeng fans ku!" ucapnya. Aku kaget dengan ucapannya. Apa ini?

===

"nghh" lenguh ku saat Chanyeol menggigit bibir ku.
Chanyeol melumat bibirku kasar namun terasa lembut/? Ia menggigit bibir bawah ku meminta untuk membuka bibir ku supaya ia bisa mengabsen semua gigi ku/?
"shhh" Shit! kenapa suara itu keluar? aku berusaha menahannya tapi entah kenapa Chanyeol selalu tau cara supaya aku mengeluar suara itu.
"Sesakhh yeollhh" aku memukul pelan dada bidang Chanyeol agar melepaskan tautan bibir kami.
Aku mengambil oksigen rakus saat ia sudah melepaskan bibirnya.
"Bibir mu sangat manis byunnie, aku ingin merasakannya lagi" ujarnya dengan tatapan menjijikan *wkwk

Chanyeol POV

'Manis sekali bibirnya' batin ku.

"yeoll kenapa kau membiarkan ku menjadi Sasaeng mu?" tanyanya. Ekspresinya benar-benar lucu membuatku gemas ingin melahapnya.
"Sebentar lagi kau akan ku ubah menjadi Sasaeng love ku byunnie" ucapku lalu aku langsung menyambar bibir manisnya dan mengelus punggungnya. Sungguh punggung nya begitu halus seperti kulit bayi.
Aku terus melumat bibirnya sesekali menghisap lidah dan menjilat bibirnya bergantian.

Tangan jail ku mulai mengelus sesuatu di bawah sana
"shhh" Gotcha! ia menikmatinya! lalu mulai ku tekan benda miliknya dan ku remas pelan
"yeolhhh" desahnya di sela-sela ciuman kami.
"mendesahlah chagi!" suruhku.
Aku mulai melepaskan semua pakaian nya dan sekarang ia sudah full naked! Aku melepaskan ciuman kami, ku tatap wajahnya ku lihat ia sedikit kecewa lalu aku tersenyum saat melihat benda miliknya, imut sekali miliknya. Tanpa pikir panjang aku langsung memanjankan miliknya sambil menghisap lehernya, membuat banyak tanda di sana, tanda yang akan memberi tau semua orang kalau ia adalah milik ku, milik Park Chanyeol.

Setelah beberapa menit ku mainkan miliknya, ia terus mendesah kenikmatan menyebut namaku. 'Kau berhasil Park Chanyeol'
Ku kocok miliknya terus menerus
"yeolhh palliwah nghhh i wanna cum shhh" ujarnya, aku tersenyum kemenangan. Ku masukan miliknya ke dalam mulut ku, ku emut sebentar lalu hisap kuat. Bisa ku rasakan sedikit cairan miliknya.
"yeoll ahh i cum! AHHH!" desahnya. ia mengeluarkan di mulutku, tanpa rasa jijik aku menelannya sampai habis tak tersisa.
"unghh yeol huh aku capekhh" ucapnya. aku berdiri mengecup bibirnya sekilas.
"ini belum selesai chagi" ucapku dengan smirk andalan ku.
"bolehkah aku?" tanyaku sambil mengocok lagi miliknya agar ia terangsang lagi
"nghh yeoll" jawabnya, seakan mendapat izin aku segera mengangkat nya berdiri bersender ke dinding. Aku ingin melakukan sambil berdiri haha.

Baekhyun POV

'Huh nakal sekali dia sudah membuat ku cum' batin ku

Author POV

Chanyeol mulai melumat lagi bibir manis milik Baekhyun sambil mencubit nipple milik Baekhyun, kegiatan chanyeol ini sukses membuat baekhyun terangsang lagi.
"nghh yeoll cepatlah aku sudah tak tahannhh" ucap baekhyun yang di balas dengan seringai milik chanyeol.
"uhh ternyata byunnie-ku sudah tak tahan" balas chanyeol. Bahkan entah kapan baju chanyeol terlepas.
Chayeol mengangkat kaki kanan baekhyun ke pinggangnya lalu ia mengocok jr nya sebentar.

"say anything if you feel hurt babe" bisik chanyeol tepat di telinga baekhyun dan sukses membuat baekhyung kegelian.
"ini akan terasa sakit tapi kau akan merasakan nikmat di kemudian" ucap Chanyeol
Chanyeol mulai memasukian jr nya ke dalam hole Baekhyun, terlihat disitu wajah baekhyun seperti menahan sakit yang teramat. Dan sedetik kemudian chanyeol menghentak kan jr nya masuk ke dalah hole baekhyun
"ARGHHH!" teriak baekhyun saat ia merasakan sakit akibat hentakan jr chanyeol. Terlihat jelas air mata baekhyun jatuh dari sudut matanya
"sutt. Mianhae chagi,aku begitu supaya kau tidak terlalu lama merasakan sakit" jelas chanyeol
"atau kita berhenti saja?" tanya chanyeol lagi
"Ani! ku mohon jangan" pinta baekhyun dengan wajah sendu
Chanyeol mendiam kan sebentar agar hole baekhyun terbiasa

"Move yell" pinta baekhyun, dengan semangat dan api yang membara/? chanyeol mem-in-out jr nya di dalam hole baekhyun
"ahhh nghh ashhh" desah baekhyun kenimatan/?
"you like it chagi?" tanya chanyeol dengan suara yang menggoda.
"hmm..it's nice yeahh ahhh fastt plssshh" ucap baekhyun, di turutinya permintaan baekhyun oleh chanyeol, ia semakin membabi buta meng-in-out jr nya desahan baekhyun semakin ta terkendali
"ahh fvck! ohh yeolhhh" desah baekhyun yg terdengar indah di telinga chanyeol
"uhh sempitthh byunnieeehh" ucap chanyeol. tangan jailnya meraih benda milik baekhyun dan ia segera memainkan milik baekhyun
"fastt yeollhh i wanna comeehh" pinta baekhyun, chanyeol terus melakukan kegiatannya sampai ia merasakan miliknya berkedut di dalam hole baekhyun dan ia merasakan hole baekhyun makin sempit
"ahh yeahh together byunnie ohh" dan sedetik kemudia
"AHHHHH~"ucap mereka bersamaan, chanyeol ambruk ke kasur di sebelahnya bersamaan tubuh baekhyun yang masih menyatu dengan nya.

"huh lepaskan milik mu yeoll"
"andwae. biarkan seperti ini sampai pagi" ucap chanyeol sambil mengeluarkan smirk khasnya
"tidur saja byunnie"
"aku tidak bisa bebas yeollie"
"itu yang ku mauu haha" ucap chanyeol sambil tertawa.

"Now, you are my Sasaeng love"
"You're mine byunnie" ucap chanyeol
"Don't leave me alone yeol" pinta baekhyun.

"Baekhyun-ah. Saranghae"
"Nado, Saranghae"
"Apa? aku tak mendengar!"
Dan satu jitakan medarat mulus di kepala chanyeol~

-END-

Huhu~ capek tjoy:((
gimana? bagus kah? atau kurang? sudah capek-_-
semoga puas yah^^